Polisi Terus Selidiki Penembakan
Pimpinan BRI Palu
Palu, Sulawesi Tengah -
Kepolisian Resor Palu terus menyelidiki kasus penembakan Edison Tampubolon saat
masih menjabat kepala Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Palu, beberapa waktu
lalu.
Kepala Polres Palu, AKBP Trisno
Rahmadi, di Palu, Senin, mengatakan, polisi juga telah mengembangkan penyidikan
dengan menahan mobil yang diduga digunakan pelaku untuk menembak Tampubolon,
pada 25 Mei 2013.
![]() |
KORBAN :
Edison Tampubolon
kepala Bank Rakyat
Indonesia (BRI) Cabang Palu
|
“Mobil itu telah dikembalikan
kepada pemiliknya,” katanya.
Sementara itu mobil sedan milik
korban bernomor polisi DN 8 RI masih berada di Polres Palu sebagai alat bukti
penyelidikan.
Pihak BRI Palu sebelumnya minta
mobil tersebut untuk dioperasikan kembali namun Polres Palu menolak karena
penyelidikan kasus itu masih berlangsung.
Kepala Polda Sulawesi Tengah,
Brigadir Jenderal Polisi Ari Dono Sukmanto, sebelumnya mengaku pihaknya
kesulitan mengungkap kasus itu karena minimnya keterangan saksi.
“Kejadiannya saat itu juga malam
hari dan dalam keadaan sepi,” kata Sukmanto beberapa waktu lalu.
Pelaku penembakan yang jumlahnya
diperkirakan lebih dari dua orang hingga saat ini belum diketahui identitasnya.
Agus Zakaria, sopir korban sekaligus
saksi dalam kasus tersebut menuturkan kejadian penembakan itu berlangsung
cepat, kurang dari satu menit.
Pelaku penembakan yang mengendarai
mobil tiba-tiba menyerempet dan berhenti di depan sedan yang dikendarai Agus
dan Pimpinan Cabang BRI Palu, Edison Tampubolon.
Dua orang kemudian turun dari
kendaraan dan mendatangi Edison yang sedang duduk di dalam mobil.
“Mungkin bapak (Edison) mengira
dua orang itu akan bertanya baik-baik sehingga kaca pintu dibuka. Namun tiba-tiba
mereka menembak,” katanya. R. Vicky H


0 komentar:
Posting Komentar