Senin, 16 September 2013

Bibit Waluyo Minta Maaf
Semarang- Gubernur Ja­teng Bibit Waluyo sebentar lagi akan habis masa jabatannya. Ia menanggapi hal itu dengan santai. Istilah pensiun begitu ia ucapkan beberapa kali. 
Bibit Waluyo
“Saya akan ternak teri (an­ter anak, anter istri). Saya akan pulang ke Magelang. Sila­kan main-main ke tempat saya, nanti saya kasih tempe go­reng dan pisang goreng. Itu kesu­kaan saya,” ujar Bibit sembari tertawa dalam acara halal bil halal dengan para PNS di Semarang di halaman kantor gubernuran Jateng.
Dengan jujur, Bibit pun me­minta maaf kepada selu­ruh masyarakat Jawa Tengah bila selama ia menjabat se­ring berucap dan bersikap ke­ras sehingga terlihat kontro­versial. Dalam 10 hari menda­tang Bibit akan digantikan oleh Ganjar Pranowo yang terpilih menjadi gubernur Jateng da­lam Pilkada Mei lalu. Gan­jar Pranowo dan Heru Sudjat­moko akan dilantik menjadi pemimpin Jawa Te­ngah pada 23 Agustus nanti.
“Semua kata dan tindakan saya itu hanya berdasar pada keinginan untuk menjadikan Jawa Tengah lebih baik. Ka­dang-kadang saya keras. Bi­la dibilang kontrovesial, saya mohon maaf. Sama sekali tidak ada kepentingan priba­di. Semua demi Jawa Tengah agar lebih maju,” kata suami dari Sri Suharti ini.
Bibit juga berpesan kepa­da para PNS agar dalam wak­tu dekat ini memper­siap­kan tiga kegiatan yang harus dilak­sanakan, yaitu perayaan hari ulang tahun ke - 63 Pem­prov Jateng pada 15 Agus­tus, upa­cara hari ke merdekaan RI pada17 Agustus, dan pe­lan­tikan gubernur periode 2013 - 2018 pada 23 Agus­tus.“
Mantan Pangdam IV/Dipo­negoro ini juga mengklaim bahwa program Bali Ndesa Mbangun Desa berhasil me­majukan Jawa Tengah.
“Indikatornya adalah  ada 125 penghargaan yang dibe­ri­kan untuk Jawa Tengah kare­na konsepnya (Bali Nde­sa Mbangun Desa) riil dan ter­koordinasi dengan baik,” kata­nya.
Kendati demikian Bibit mengakui ada beberapa program yang belum maksimal ter­capai. Misalnya pengenta­san kemiskinan.
“Memang ada penurunan, namun belum tajam. Dari po­sisi 20 persen, kini hampir 14 persen. Itu kan luar biasa. Enam persen dalam lima ta­hun. Nanti coba saja, susah apa susah?!” tuturnya.
Selama ia memimpin ber­sama Rustriningsih, ang­kat pengangguran di Jateng me­nurun, inflasi rendah, pem­bangunan infrastruktur pe­sat. Beberapa proyek be­lum sele­sai seperti pemba­ng­unan jalan tol Semarang - Solo, Waduk Jatibarang, dan rel ganda kereta api.
“Meski belum jadi, namun proyek berjalan sesuai target.
“Itu patut disyukuri. Apa nggak berhasil itu namanya? Kalau dianggap nggak berha­sil, ya mangga. Namun menu­rut saya itu berhasil,” ujarnya.
“Sudah waktunya pen­si­un.. Saya tidak kecewa,” kata­nya. Rois F

0 komentar:

Posting Komentar

Unordered List

Sample Text

10 NOVEMBER

10 NOVEMBER

SELAMAT

SELAMAT

PELANTIKAN KAPOLRI

PELANTIKAN KAPOLRI

IDUL FITRI

IDUL FITRI

125 Px

280 Px

280 Px

120 Px

Pages

280 Px

Diberdayakan oleh Blogger.

940 Px

Social Icons

Followers

Featured Posts

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget